Komisi 3 DPRD Kabupaten Mojokerto Desak Pemkab Beri Atensi Pembangunan Madasa

foto: Ketua Komisi 3, Pitung Hariono

Tagarterkini.com, Mojokerto – Pembangunan Masjid Agung Darussalam (Madasa) di Desa Gemekan Sooko Kabupaten Mojokerto diharapkan menjadi atensi khusus bagi Pemkab Mojokerto. Desakan itu dilontarkan Ketua Komisi III, Pitung Hariono agar Pemkab Mojokerto memberi atensi khusus dalam pembangunan masjid tertua dan bersejarah di bumi Majapahit itu.

“Masjid itu tertua dan bersejarah sehingga sudah sepantasnya Pemkab memberikan atensi agar pembangunan segera selesai. Kalau bisa tahun ini bisa selesai,” kata Pitung, Senin (28/3/2022).

Lebih lanjut politis PKB ini menjelaskan jika Madasa merupakan kebanggan warga Mojokerto. Selain bersejarah, masjid itu lanjut Pitung bisa menjadi ikon tempat ibadah jika segera diselesaikan. Untuk itu, ia mendesak pemkab agar mengalokasikan anggaran.

“Tahun lalu kalau tidak salah ada hibah 5 miliar. Namun, hingga kini masih 70 persen progresnya, untuk itu kalau bisa tahun ini selesai,” tegasnya.

Untuk diketahui, Masjid Darussalam yang kini berumur 124 tahun. Masjid di Jalan Raya Gemekan, Kecamatan Sooko itu dibangun Bupati Mojokerto pertama zaman kolonial Belanda.

Dibandingkan tempat ibadah lainnya, Masjid Darussalam tergolong sederhana. Namun, masjid ini menjadi saksi bisu perkembangan Islam di Mojokerto pada zaman penjajahan Belanda.

Takmir Masjid Darussalam Achmad Mudzakir (59) mengatakan, masjid ini dibangun oleh Bupati Kromodjojo Adinegoro III dengan nama kecil Raden Ersadan tahun 1893. Itu dibuktikan dengan prasasti pembangunan yang terpasang di dalam masjid. Peletakan batu pertama dilakukan sang bupati tanggal 15 Januari di tahun yang sama.

Berita Terkait

Menarik Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terpopuler

No Content Available